Annisa Kaila mengungkapkan pengalaman baru yang ia alami selama menjalani proses syuting film horor terbaru ‘Pulung Gantung Pati Ngendat’.
Dalam film garapan sutradara Chiska Doppert itu, Annisa mendapatkan kesempatan memerankan karakter Elsa yang mengharuskan dirinya mengenakan hijab.
Hal ini menjadi pengalaman pertama bagi Annisa, mengingat dalam proyek-proyek sebelumnya ia tidak pernah mendapatkan peran yang mengharuskannya berhijab.
“Meranin Elsa, aku nggak pernah dapat peran pakai hijab sebelumnya dan di film ini aku pertama kalinya pakai hijab,” ujar Annisa Kaila saat ditemui dalam jumpa pers di kawasan Epicentrum, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (20/1).
| Baca Juga: Sempat Tak Direstui Alyssa, Al Ghazali Beradegan Panas di ‘Scandal 3’
Mengenakan hijab mungkin terlihat sederhana bagi sebagian orang. Namun, bagi Annisa, hal ini cukup menantang, terutama saat harus menjalani adegan-adegan fisik. Salah satu tantangan yang ia hadapi adalah menjaga posisi hijab agar tetap rapi selama proses syuting, terutama dalam adegan pertarungan yang intens.
“Adegan yang sulit, ada adegan fighting aku sama Alana,” ungkap pemain sinetron Saleha’ itu.
Dalam film tersebut, Annisa beradu peran dengan karakter Alana yang memiliki hubungan erat dengan Elsa. Menurut Annisa, peran Elsa cukup dekat dengan kepribadiannya di dunia nyata. Karakter itudigambarkan sebagai sosok yang penuh kepedulian, terutama terhadap sahabatnya.
“Elsa ini nggak begitu jauh dari aku di kehidupan nyata. Aku lihat, oh ini benar-benar aku ketika dia care banget sama Alana. Dan Elsa memang sayang banget sama Alana,” jelasnya.
| Baca Juga: Kiesha Alvaro Liburan ke Kampung Kanibal di Film ‘Desa Mati’
Melalui perannya sebagai Elsa, Annisa tidak hanya mendapatkan pengalaman baru dalam berakting, tetapi juga pembelajaran tentang tantangan mengenakan hijab dalam aktivitas yang membutuhkan gerakan intens. Hal ini menambah warna dalam perjalanan karier Annisa di dunia seni peran.
Film ‘Pulung Gantung Pati Ngendat’ diproduksi dengan menghadirkan cerita yang mengangkat nilai-nilai persahabatan dan perjuangan.
Film itu dibintangi Andrew Barrett, Nadia Bulan Sofya, Michael Russell, Annisa Aurelia Kaila, Egi Fedly sebagai Karsidi, Indra Pacique sebagai Prasetyo, dan Adelia Rasya sebagai Marlina. (*)
