Munhwa Ilbo melaporkan band asal Inggris, Shakatak, menuduh agensi ADOR melakukan plagiarisme dari lagu terbarunya NewJeans berjudul Bubble Gum pada Kamis (18/7).
Tuduhan ini diajukan oleh Shakatak melalui surat klaim resmi yang dikirim oleh agensi mereka, WISE MUSIC GROUP. Pihaknya mengirim kepada beberapa penerima yang di antaranya ADOR, HYBE Labels, Sony Music Publishing, dan Asosiasi Hak Cipta Musik Korea.
WISE MUSIC GROUP menyatakan Lagu NewJeans Bubble Gum memiliki banyak kemiripan dengan lagu Shakatak yang berjudul Easier Said Than Done. Mereka menuduh NewJeans menggunakan komponen dari lagu yang dirilis 1981 tanpa izin.
Sederet tuduhan yang dilayangkan ialah melodi yang khas, instrumen, bentuk ritmik, tempo, harmoni, dan ritme harmonisnya.
| Baca Juga : NewJeans Dapat Ancaman Penusukan, Agensi Perketat Keamanan
Dalam surat klaim yang dikirim pada 17 Juni, mereka menuntut penghentian penjualan lagu Bubble Gum, laporan keuntungan dari lagu tersebut, perubahan kepemilikan, dan kompensasi atas kerugian yang dialami oleh Shakatak.
Menanggapi tuduhan ini, ADOR segera merilis pernyataan resmi pada 21 Juni. ADOR membantah semua tuduhan plagiarisme. Mereka menyebutkan lagu Bubble Gum, yang ditulis dan dikomposisi oleh 250, Oscar Bell, Sophie Simmons, dan Gigi, tidak menggunakan elemen dari lagu Easier Said Than Done tanpa izin.
Dalam pernyataannya ADOR, “Surat yang dikirim oleh perwakilan hukum Shakatak telah diterima dan dijawab oleh firma hukum yang mewakili para komposer ‘Bubble Gum’. Kami tidak percaya bahwa ‘Bubble Gum’ menggunakan komposisi Shakatak tanpa izin.”
| Baca Juga : ADOR Tuntut Pelaku Ujaran Kebencian Terhadap NewJeans
ADOR pun meminta pihak Shakatak untuk memberikan laporan analisis yang kredibel sebagai bukti tuduhan plagiarisme.
Hingga saat ini, WISE MUSIC GROUP belum menyerahkan laporan analisis yang dijanjikan. ADOR tetap menunggu tanggapan lebih lanjut dari pihak Shakatak dan teguh dengan klaimnya.
Mereka juga menyatakan kesiapan untuk bekerja sama dengan pihak berwenang jika diperlukan. (*)