Penyanyi dan aktris IU menjadi sasaran hujatan netizen lewat media sosial pasca penangkapan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol.
Diketahui, Presiden Yoon Suk Yeol resmi ditangkap pada Rabu (15/1) atas tuduhan pemberontakan buntut dari kontroversi darurat militer.
Netizen yang diduga pendukung Presiden Yoon Suk Yeol itu menyerbu sosial media penyanyi solo itu dengan hujatan. Dilansir dari Korea Times, beberapa komentar negatif itu bahkan menyudutkan IU sebagai penganut komunis.
“IU seorang penganut paham kiri,” “Apakah ini yang kamu inginkan?” dan “Apakah IU seorang mata-mata Tiongkok?” komentar beberapa KNetz, sebutan netizen Korea Selatan.
| Baca juga: Presiden Korea Selatan Ditangkap, Terancam Hukuman Mati
Bahkan ada juga yang mengatakan akan berhenti menggunakan produk-produk yang menjadikan penyanyi dengan nama asli Lee Ji-eun itu.
“Saya menolak untuk mengonsumsi produk IU, saya enggan untuk melihatmu,” tulis seorang KNetz.
Para pendukung Presiden Yoon Suk Yeol juga meningkatkan strategi untuk melawan Lee Ji-eun. Mereka menyerukan boikot kepada perusahaan yang menggunakan IU sebagai brand ambassador. Hingga ada yang menyarankan untuk melaporkan penyanyi itu ke CIA.
Sementara itu, para penggemar banyak yang memberikan dukungan dengan membalas komentar-komentar buruk itu.
“Kamu akan menyesal jika dia menuntutmu,” tulis penggemar.
“Lucu karena produk yang diiklankan IU masih laku keras,” penggemar membalas komentar.
| Baca juga: Demi Anggota, TOP Ungkap Alasan Hengkang dari Bigbang
Hujatan-hujatan itu diduga imbas dari aktris ‘Dream High 2’ yang mendukung aksi demonstrasi warga Korea Selatan untuk mendesak pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol.
Pelantun lagu ‘Good day’ diketahui memberikan makanan dan kopi gratis kepada para pendemo di kota Seoul pada 14 Desember lalu.
Pihak agensi IU, EDAM Entertainment telah menyatakan pada November lalu bahwa akan menempuh jalur hukum kepada orang-orang yang mencemarkan nama baik penyanyi mereka.
Hal itu direalisasikan pada bulan berikutnya, ada seorang wanita berusia 30 tahun di denda 3 juta won atau Rp33,7 juta setelah memberikan komentar buruk di media sosial Lee Ji-eun.
Namun, belum diketahui apakah pihak agensi EDAM Entertainment akan kembali melaporkan para netizen yang berkomentar buruk kepada IU terkait penangkapan Presiden Yoon Suk Yeol. (*)