Aktor ‘Mak Lampir’ Sandy Permana tewas setelah mendapatkan luka tusukan di tubuhnya. Korban diduga dibunuh oleh seorang tetangga karena dendam.
Sebelumnya, Sandy ditemukan tetangganya dalam kondisi luka-luka, sebelum akhirnya pingsan di sekitar rumahnya kawasan Cibarusah, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (12/1).
Dalam keterangannya, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar mengungkapkan pihaknya telah mengidentifikasi satu nama yang menjadi terduga pelaku pembunuhan. Hingga saat ini, terduga pelaku masih dalam pencarian.
| Baca juga: Aktor Lawas Sandy Permana Meninggal, Diduga Dibunuh Tetangga
“Sudah ada yang kami identifikasi. Sekarang masih kami lakukan pencarian karena yang bersangkutan tidak ada di rumahnya. (Terduga pelaku) satu orang,” ujar polisi tersebut.
Sementara menurut informasi dari Sudarmaji, Ketua RT di tempat tinggal korban, terduga pelaku adalah seorang tetangga yang hanya berjarak 20 meter dari rumah korban.
Ketua RT itu menyebutkan bahwa korban sempat berselisih paham dengan terduga pelaku bernama Nanang Irawan (NI) alias Gimbal beberapa bulan lalu.
“Itu (perselisihan) sempat terjadi sekitar Oktober 2024. Kami lagi dalam forum warga, pertemuan warga yang saya pimpin dan ada perbedaan pendapat. Sebenarnya hanya saling tuding, cekcok di forum,” jelasnya pada Minggu (12/1).
Ternyata perbedaan pendapat tak dapat diselesaikan di forum tersebut. Korban berencana melayangkan somasi ke terduga pelaku.
| Baca juga: Mengenang Almarhum Sandy Permana, Bintang ‘Mak Lampir’ yang Tewas Dibunuh
Namun, Sudarmaji mengatakan bahwa somasi itu tidak sempat terlaksana, perselisihan kedua belah pihak dianggap selesai. Dia menduga pelaku masih menyimpan rasa dendam hingga nekat membunuh korban di hari itu.
“Setelah itu enggak ada masalah. Kami menganggap sudah selesai masalahnya. Tapi enggak tahu bisa ada kejadian (pembunuhan),” tuturnya.
Akibat aksi pembunuhan itu, Kompol Onkoseno menyebut ada beberapa luka tusuk yang didapatkan oleh korban, yaitu di dada, perut, dan leher bagian belakang.
“Polisi mendapat laporan dan mengecek TKP (Tempat Kejadian Perkara), mengecek rumah sakit, betul korban meninggal, di situ ada beberapa luka tusuk,” ujarnya. (*)