Lagu ‘Mendung Tanpo Udan’ memang telah mengangkat nama Ndarboy Genk sebagai penyanyinya. Lagu karya Kukuh Prasetya Kudamai tersebut sangat viral di platform TikTok dan YouTube. Namun siapa sangka, selain senang karena namanya mulai dikenal, ketenaran tersebut juga sempat membuat Ndarboy gelisah.
“Soal Mendung Tanpo Udan itu aku senang sekaligus gelisah. Gelisah karena aku pikir, apa yang harus aku buat dan kasih lagi setelah ini,” ujar Ndarboy saat jumpa pers virtual, Minggu (20/12) lalu.
Rupanya Ndarboy tak ingin dianggap sebagai musisi sesaat saja. Ndarboy tak mau masyarakat hanya mengingatnya melalui satu lagu saja.
|Baca Juga: Yuk Galau Bareng! Ini Lirik Lagu Easy on Me – Adele
Karena itu, Ndarboy pun memantabkan niatnya untuk merilis album sendiri. Sebuah album bertajuk ‘Cidro Asmoro’ pun telah dipersiapkannya. Album tersebut berisikan 10 lagu yang diangkat dari kisah-kisah masa lalunya.
“Semua lagu ini baru, origilnal ciptaan saya yang belum pernah dirilis. Total ada 10 lagu baru,” ungkap Ndarboy.
Album ini sekaligus menjadi pembuktian bagi Ndarboy. Ndarboy ingin agar para penggemarnya mengingat dirinya atas karya-karyanya.
“Ya, itu juga yang menguatkan aku bikin album, berani mencoba. Ini sebetulnya pembuktian saya dan juga awal buat saya belajar lagi, trigger teman-teman untuk ‘ini loh, seniman dan musisi tidak dipandang dari membuat apa, gimmik atau goyangan viral, tapi kita bisa juga berkatrya lewat ide’,” beber Ndarboy.
|Baca Juga: Susul Popularitas Lalisa, Ini Lirik Lagu Money – Lisa ‘Blackpink’ yang Viral
Sebagai penyanyi dangdut, Ndarboy memiliki keinginan untuk mengangkat genre dangdut menjadi genre yang disukai semua kalangan. Dan dalam album ini, Ndarboy sediri lah yang terjun langsung untuk memproduksinya.
“Aku merilis album ini dengan tujuan agar dangdut enak dipandang, tidak dipandang sebelah mata. Ndarboy ingin mempersembahkan yang terbaik, kita ingin produseri ini sendiri tanpa label, kita bisa lebih inti dan bersyukur dari Jogja bisa fenomenal,” ucap Ndarboy.
“Ini pun Ndarboy baru pertama kali preskon. Ini pembelajaran baru bagi saya, saat berkarya di digital, bagaimana mengamankan karya, saya mantap buat album ini karen pengin belajar kembali. Syukur-syukur album ini bisa diterima,” sambungnya.
