Konser Justin Bieber di Arab Saudi Terancam Batal. Diminta Tak Layani Pembunuh!

justin-bieber-konser-di-arab-saudi
Foto: Billboard

Justin Bieber dijadwalkan menggelar konser di Arab Saudi pada 5 Desember mendatang. Namun suami Hailey Bieber itu diminta untuk membatalkan pertunjukan musik yang akan digelar menjelang perhelatan Formula One Grand Prix, Jeddah itu. 

Adalah Hatice Cengiz, mantan tunangan jurnalis Jamal Khashoggi yang meminta Justin Bieber untuk membatalkan konser di Arab Saudi itu. Seperti diketahui, Jamal Khashoggi dibunuh setelah memasuki Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki. Peristiwa tragis tersebut terjadi pada 2018.

Hatice mengatakan agar Justin tak tampil di negara ‘pembunuh’. Jika pelantun Yummy itu menyetujui hal tersebut, itu akan menjadi pesan yang kuat untuk dunia. Hatice juga menegaskan jangan sampai Justin mau dimanfaatkan untuk mengembalikan nama baik Arab Saudi. 

“Batalkan konsermu pada 5 Desember mendatang di Arab Saudi. Ini adalah kesempatan unik untuk mengirim pesan yang kuat kepada dunia. Jangan biarkan talentamu dimanfaatkan untuk mengembalikan reputasi rezim yang membunuh orang-orang yang mengkritiknya,” kata Hatice dalam surat terbukanya di Washington Post.

penyakit-lyme-justin-bieber
Justin Bieber. Foto: CNN

Baca juga: Viral! Justin Bieber Bentak Istri di Kerumunan. Marah Besar?

Jamal Khashoggi dibunuh saat hendak mengurus dokumen pernikahannya dengan Hatice di Konsulat Arab Saudi. Namun setelah masuk gedung tersebut, Jamal tak pernah keluar.

Dari investigasi yang dilakukan badan intelijen Amerika Serikat menyatakan ada keterlibatan Putra Mahkota, Mohammed bin Salman (MBS) dalam pembunuhan tersebut. PBB juga mengatakan bahwa pembunuhan Jamal adalah kejahatan internasional yang dilakukan oleh Arab Saudi. 

“Ketahuilah bahwa undangan untuk konser di Jeddah yang kamu (Justin Bieber, red) terima datang langsung dari MBS. Tidak ada peristiwa penting yang terjadi di Arab Saudi tanpa persetujuannya, apalagi event sepenting dan sebesar ini. Bahkan wajahmu dipajang di website yang mempromosikan event ini, berdampingan dengan wajah MBS, pembunuh dari tunanganku,” lanjut Hatice. 

 
jamal-kashoghi-dan-tunangan-konser-justin-bieber
Jamal Khashoggi dan tunangannya, Hatice. Foto: Dok Pri

Lewat surat terbuka itu, Hatice juga mengatakan bahwa begitu banyak warga Arab Saudi yang dihukum karena memberikan kritik pada MBS. Tak peduli agama, latar belakang mau pun usia mereka pasti akan dihukum jika berani memberikan kritik.

putra-mahkota-muhammad-bin-salman-jamal-khashoggi
Muhammad Bin Salman. Foto: Getty

Baca juga: Ekspresi Gempi ‘Video Call’ Bareng Justin Bieber Ini Nggemesin Abis!

Hatice pun menuntut penyanyi asal Kanada itu untuk memenuhi komitmennya. Sebelumnya Justin memang berjanji menggunakan karya dan nama besarnya untuk memerangi segala bentuk kejahatan termasuk rasisme.

“Mengetahui kamu memiliki komitmen yang sangat terhormat untuk memerangi ketidakadilan, kumohon gunakan platform-mu untuk memerangi pelanggaran HAM di Arab Saudi. Tahun ini kamu merilis album bertajuk Justice. Kamu juga pernah merilis Freedom. Arab Saudi sangat membutuhkan keduanya,” kata Hatice. 

“Jangan bernyanyi untuk para pembunuh Jamalku tercinta. Tolong berbicaralah dan kutuk pembunuhnya, Mohammed bin Salman. Suaramu pasti akan didengar oleh jutaan orang. Jika kamu menolak untuk jadi ‘pion’ MBS, itu akan jadi pesan yang kuat dan jelas: Aku memilih utnuk tak tampil untuk para diktator. Aku milih keadilan dan kebebasan daripada uang,” pungkasnya. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here