Sejak menikah dengan Pangeran Harry, Meghan seakan tak pernah jauh dari kontroversi. Bahkan, baru-baru ini, Meghan Markle dikabarkan sengaja membocorkan rahasia keluarganya kepada penulis buku Finding Freedom, Carolyn Durand dan Omid Scobie.
Bukan tanpa alasan, Meghan ingin memastikan kalau buku tersebut tidak melenceng dari cerita sebenarnya. Ibu satu anak itu juga ingin buku tersebut menampilkan cerita dari sudut pandangnya.
Hal ini terungkap dari dokumen pengadilan yang jadi bagian dari tuntutan hukum Meghan Markle pada Mail On Sunday. Dalam dokumen tersebut ditegaskan kalau Meghan tidak ingin kesalahan kembali terulang.
“Penggugat (Meghan) khawatir kalau narasi tentang dirinya yang dituding menelantarkan dan tidak pernah mencoba menghubungi ayahnya, terulang kembali. Padahal sebenarnya dia telah mencoba menelpon, mengirim pesan teks bahkan menuliskan surat untuk ayahnya. Dan meminta ayahnya untuk berhenti berhubungan dengan dengan media. Ayahnya pun sudah membalas suratnya,” begitu bunyi dokumen pengadilan itu.
|Baca juga: Meghan Markle Tabuh Genderang Perang dengan Kerajaan Inggris
Kendati demikian, Meghan berkeras kalau dirinya tidak secara langsung membocorkan rahasia tersebut pada Carolyn dan Omid. Istri Pangeran Harry itu menggunakan pihak ketiga untuk mengungkap rahasianya pada dua penulis itu.
“Dia (Meghan) menunjuk orang yang sebelumnya sudah didekati oleh penulis tersebut. Dimana orang itu sudah tahu kejadian yang sebenarnya. Sehingga dia bisa berkomunikasi dengan penulis dan mencegah tersebarnya informasi yang salah,” lanjut pernyataan dalam dokumen pengadilan itu.
Sementara itu, dokumen tersebut juga menegaskan kalau Meghan tidak tahu seberapa besar informasi yang diberikan oleh pihak ke tiga kepada penulis. “Dia (Meghan) tidak tahu sampai sejauh mana informasi soal komunikasinya dengan sang ayah dibagikan dengan penulias,” tambahnya. (*)
