Mendapat peran sebagai seorang penyuka anime Jepang fanatik atau wibu dalam film horor ‘Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu’, Endy Arfian mengaku melakukan riset khusus.
Salah satu yang dilakukannya adalah membiasakan diri untuk tidak terkena air. Khusus film tersebut, Endy Arfian rela tidak mandi selama empat hari.
“Gue bertahan empat hari nggak mandi, sedangkan wibu-wibu lain di luar sana ada yang bertahan seminggu,” kata Endy saat ditemui dalam penayangan perdana film ‘Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu’ di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024).
| Baca Juga: Film Horor Terbaru ‘Perjanjian Setan’, Teror di Kos-kosan Angker
Dalam film ‘Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu’, Endy berperan sebagai Fattah, seorang mahasiswa yang fanatik terhadap anime. Dia dikenal sebagai kolektor komik dan pernak-pernik khas anime Jepang.
“Kayaknya gue harus belajar lebih banyak lagi tentang wibu,” kata Endy.
Film itu memang sangat berbeda dari film-film yang pernah dimainkan Endy sebelumnya. Pasalnya, selama ini Endy mengaku kurang memahami dunia anime.
“Jujur ini menarik banget, ini karakter yang sangat unik dan beda buat aku pribadi,” kata Endy.
“Aku banyak riset untuk karakter ini, mulai dari gaya bahasa dan gerak tubuh itu riset semua,” sambungnya.
| Baca Juga: Sinopsis Film Dosen Ghaib, Hasil Adaptasi Kisah Viral
Selain Endy, film ‘Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu’ dibintangi oleh Rayn Wijaya, Ersya Aurelia, Endy Arfian, dan Annette Edoarda. Film tersebut dijadwalkan tayang pada tanggal 15 Agustus 2024.
Diketahui, film tersebut diangkat dari kisah viral di media sosial pada 2016 silam. Bermula dari salah satu pengguna Facebook yang menuliskan kisah dosen gaib di salah satu universitas di Yogyakarta atau Semarang.
Sesuai dengan kisah viral tersebut, alur cerita film akan mengikuti kisah beberapa mahasiswa yang harus mengikuti semester pendek di musim liburan. Saat kelas berlangsung, segalanya terasa normal pada awalnya.
Teror menakutkan pun muncul ketika ketua kelas mendapat pesan dari dosen mata kuliah yang tak bisa hadir untuk mengajar di kelas. Merasa curiga, ketua kelas itu pun langsung memastikan dosen yang tengah mengisi kelas mereka. (*)
