Penyanyi solo Marcell Siahaan akan menggelar konser bertajuk Marcelltujuhbelas. Konser yang digagas oleh Betiga Satu Rasa itu, digelar pada 18 Oktober 2019 mendatang, di Balai Sarbini, Jakarta Selatan.
Marcel memaknai konser ini, tak sekadar sebagai napak tilas 17 tahun ia bergelut di belantika musik Tanah Air. Tapi juga menjadi penanda bahwa ia masih tetap konsisten dan eksis di dunia musik.
“Ini juga seperti perayaan bahwa I’m still alive well. Dan saya masih siap
melakukan banyak hal di industri ini. Apakah sebagai penyanyi ataukah aktivis. Saya ingin industri ini menjadi sebuah magazine untuk generasi berikutnya,” kata Marcell dalam jumpa pers konsernya di Hard Rock Cafe, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (31/7) kemarin.
Menggelar konser untuk menandai 17 tahun berkarya, menurut pria berusia 41 tahun ini sangat menyenangkan.
“Seperti selebrasi yang menyenangkan bisa berbagi lebih intimate lagi, bertemu dalam kondisi powerful dengan penggemar saya. Karena lewat konser ini, saya ingin menyatukan berbagai generasi, seangkatan saya maupun generasi milenial,” papar pria berkepala plontos ini.
Marcell akan membawakan antara 20 -25 lagu hits, yang berasal dari 7 albumnya terdahulu. Ia menjanjikan tidak banyak aranseman baru dari lagu-lagu yang akan dibawakannya. Hal itu dilakukan agar penonton tidak malah menjadi asing, saat akan menyanyi bersama.
Di konser tersebut, pemain film Wiro Sableng 212 (2018) ini juga akan meluncurkan album barunya, This is Not Jazz.
“Pengalaman saya ketika nonton konser, kalau lagu yang biasa kita dengar itu diaransemen yang terlalu berlebihan, malah mengganggu. Yang awalnya ingin nyanyi bersama, malah enggak jadi. Yang ada jadi bengong. Saya tidak ingin itu terjadi di konser ini nanti,” papar pelantun lagu Semusim ini.


Untuk tata panggung, Marcell menceritakan tidak ada tata panggung yang terlalu atraktif. Sebab itu dikhawatirkan akan mengganggu esensial dari konser yang ditargetkan bisa menjaring 1.300 penonton.
Sedangkan untuk tata visual memang ada, tapi ditampilkan dengan simpel sesuai dengan lagu-lagu. Marcell menggandeng Rishanda Singgih sebagai music director.
“Saya akan mengemas konser ini benar-benar tampilan yang full musik. Tidak mau terlalu banyak bicara, sehingga membuat konser ini seperti arisan karena banyak menyapa penonton. Saya benar-benar ingin semua yang nonton datang tepat waktu, menikmati lagu-lagu, karaoke bareng lalu selesai dengan tepat waktu. Mereka bisa pulang dengan happy dan tidak kecapekan,” kata ayah dua orang anak ini.
Pelantun lagu Candu Asmara ini pernah menggelar konser tunggal. Tahun 2017, konser bertajuk Once in A Lifetime mampu menyihir ratusan orang di KLCC Planery Hall, Kuala Lumpur, Malaysia.
Siapakah musisi yang akan tampil sebagai bintang tamu? Hingga kini ia masih merahasiakan. “Tunggu kejutan selanjutnya,” begitu kata Marcell. (*)