Dijanjikan Pelihara Bebek, Remaja 14 Tahun Ini Raih Medali Emas

Dijanjikan hadiah seekor bebek, Arisa Trew berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. (Foto: A. Perez Meca/Europa Press via Getty; Getty)
Dijanjikan hadiah seekor bebek, Arisa Trew berhasil meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. (Foto: A. Perez Meca/Europa Press via Getty; Getty)

Arisa Trew, atlet muda asal Australia, berhasil mencetak sejarah di Olimpiade Paris 2024 pada Rabu (7/8). Remaja 14 tahun itu sukses meraih medali emas dalam kategori skateboarding wanita.

Menariknya, Arisa bisa meraih prestasi gemilang tersebut karena dukungan orang tua. Ayah ibunya, Simon dan Aiko Trew, sempat menjanjikan Arisa hadiah seekor bebek jika berhasil membawa pulang medali emas di Olimpiade Paris 2024.

Karena dijanjikan hadiah, Arisa semakin termotivasi untuk menang. Alhasil, dia pun mendapatkan medali emas. Janji yang tidak biasa dari orang tuanya, membuat kemenangan Arisa terasa istimewa.

| Baca Juga : Momen Paus Muncul saat Kompetisi Selancar Olimpiade Paris 2024

Dalam konferensi pers, Arisa menceritakan tentang hadiah unik yang dijanjikan orang tuanya tersebut. “Bebek itu lucu banget dan aku benar-benar ingin punya bebek peliharaan,” ujarnya kepada para wartawan yang dilansir dari Daily Mail.

“Orang tua aku nggak akan memberikan izin aku punya anjing atau kucing karena kami sering bepergian. Tapi aku rasa bebek lebih mudah diurus. Aku cuma pengin bebek.”

Arisa juga bercerita tentang rencananya setelah kembali ke Australia. Dia ingin membawa bebeknya berjalan-jalan dan bahkan mengajaknya ke skate park, serta membuatkan kolam kecil di taman rumahnya untuk peliharaan barunya itu.

| Baca Juga : Jin BTS Peringkat Pertama, Momen Estafet Obor Olimpiade Paris 2024

Kemenangan Arisa di Olimpiade itu merupakan puncak dari perjalanan kariernya yang cemerlang. Sebagai juara Olimpiade termuda dari Australia, Arisa Trew menorehkan rekor dengan skor 93,18, mengalahkan para pesaingnya dan meraih posisi puncak di podium.

Prestasi tersebut menjadikannya atlet termuda yang pernah meraih medali emas untuk Australia. Sebelumnya, ia telah memenangkan dua medali emas di X Games 2023 dan dua lainnya di X Games 2024.

Sebagai siswa di LVLUP, sebuah akademi di Gold Coast, Australia, Arisa tidak hanya mengasah keterampilan skateboard-nya, tetapi juga mengejar pendidikan formal.

Prestasi Arisa itu mengingatkan pada Sandra Morgan, peraih medali emas termuda Australia sebelumnya. Ia meraih kemenangan di olahraga cabang renang gaya bebas 4x100m pada Olimpiade Melbourne 1956.

| Baca Juga : Tak Betah Tanpa AC di Penginapan, Peraih Emas Olimpiade Tidur di Taman Paris

Arisa, yang berusia 14 tahun dan 86 hari, bahkan lebih muda 94 hari dibanding Sandra saat meraih medali emasnya.

Kemenangan Arisa disaksikan langsung oleh orang tuanya yang mendukung dari tribun La Concorde. Mereka bangga dan terharu dengan pencapaian putri mereka.

“Kami nggak percaya ini nyata. Gila, benar-benar gila,” kata Simon kepada Nine News.

“Dia cuma anak yang cinta skateboarding dan senang-senang.”

| Baca Juga : Deretan Atlet Olimpiade Paris yang Punya Penampilan Memesona

Tidak hanya menjadi medalis wanita pertama Australia dalam skateboarding, Arisa juga mematahkan dominasi Jepang yang sebelumnya selalu meraih emas dalam cabang tersebut.

Prestasi Arisa juga mendapat pujian dari legenda skateboard, Tony Hawk, yang mengucapkan selamat melalui Instagram.

Selamat kepada @arisa_trew atas putaran terakhir yang epik di final park wanita sore ini, mengantarkannya ke medali emas yang sangat layak,” tulis Hawk.

Terima kasih kepada semua pesaing karena telah mendorong skateboarding ke era baru kesetaraan dan inklusivitas. Dan selamat kepada 🥈@cocona.hiraki & 🥉@skybrown.” (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here