Cinta boleh berakhir, namun bukan berarti nggak bisa kompak lagi. Itu dibuktikan Kanye West dan Kim Kardashian yang terlihat kompak. Saat event peluncuran album Donda, keduanya kompak mengenakan outfit warna merah keoranyean.
Kim mengenakan jumpsuit berbahan kulit yang ketat keluargan Rick Owens seharga USD3.690 (setara Rp 53,4 juta). Style itu disempurnakan dengan boots bertumit tinggi dan bermanik-manik, warna senada. Dia ditemani adiknya, Khloe Kardashian, temannya, Jonathan ‘Foodgod’ Cheban dan keempat anaknya, North (8), Saint (5), Chicago (3) dan Psalm (2).
Baca Juga: Baru Sebulan Jadian, Kanye West dan Irina Shayk Sudah Putus
Kanye menyempurnakan penampilannya dengan salah satu topeng skinya. Mirip dengan kostum yang dikenakan Shotaro Kaneda, tokoh protagonis di film Jepang tahun 1988, Akira. Rapper berusia 44 tahun ini sejak dulu adalah penggemar film itu yang disebutnya inspirasi kreatif terbesarnya.
Mereka datang ke Stadion Mercedes Benz di Atlanta yang berkapasitas 71 ribu penonton. Kanye yang punya gawe tidak menyanyi melainkan jadi pembawa acara di pesta yang berlangsung sangat meriah itu, Kamis (23/7) malam.
Baca Juga: Belum Resmi Cerai, Kanye West Ngaku Move On dari Kim Kadarshian
Kanye muncul 90 menit lebih lambat dari seharusnya. Dia berlari, menari, berjalan dan berkeliaran di panggung. Selain tidak menyanyi, dia juga tidak banyak berbicara ke penonton. Dia hanya mengikuti lagu-lagu yang diputar sepanjang acara.
Sementara Kim mengunggah video dari acara yang disiarkan secara langsung di Instagram Stories-nya. Di satu lagu, Kanye menyanyikan, “I lost my family.” (Saya kehilangan keluarga saya). Hmmm, apakah ada makna khusus? Entahlah.
Namun Donda, album ke sepuluh Kanye, diambil dari nama almarhum ibunya. Kanye kehilangan ibunya pada tahun 2007. Donda West meninggal karena keracunan obat-obatan pasca menjalani prosedur liposuction, tummy tuck dan pengencangan payudara.
Sementara Kanye dan Kim memutuskan berpisah pada Februari lalu setelah tujuh tahun menikah. Namun pertimbangan untuk berpisah sebenarnya sudah dimulai sejak Juli 2020. Kala itu terungkap dalam Keeping Up With the Kardashian. Kanye mengungkapkan, “titik puncak dalam pernikahannya.”
Namun ketegangan terus meningkat selama beberapa waktu. “Titik balik dalam pernikahan Kim dan Kanye adalah ketika dia mengatakan bahwa perbudakan adalah pilihan,” kata orang dalam merujuk dari wawancara kontroversial tahun 2018, antara Kanye dengan TMZ.
“Mereka melewati masa yang sangat sulit setelah itu. Kim benar-benar malu akan komentar Kanye yang konyol dan keterlaluan. Butuh banyak waktu bagi mereka untuk melewatinya, tetapi mereka akhirnya bisa,” lanjut sumber itu.
“Kim dan Kanye sudah pasti banyak perbedaan, namun Kim minta beberapa kali agar suaminya berhati-hati berbicara di depan umum, terutama jika melibatkan anak-anak.”
Setelah perpisahan itu Kim mulai merasa kesepian. “Setelah memasuki usia 40 tahun ini, saya menyadari seperti, ‘Tidak, saya nggak ingin seorang suami yang hidupnya berbeda. Saya ingin seseorang yang sama,” kata Kim di salah satu episode Keeping Up With the Kardashian.(*)
