Tiru Putri Diana, Kate Middleton Ingin Anak-Anaknya Jadi Rakyat Biasa

gaya parenting kate middleton
Dok. Instagram @dukeandduchessofcambridge

Dijuluki sebagai the next Princess of Wales, Kate Middleton tak segan adopsi gaya parenting dari mertuanya. Dia bersama Pangeran William ingin memberikan anak-anak mereka pengalaman sebagai rakyat biasa.

Hal ini persis seperti yang dilakukan Putri Diana, yang melepaskan kedua anak-anak mereka ke sekolah biasa terlepas dari status kebangsawanan.

Duke dan Duchess of Cambridge memperkenalkan anak-anak mereka, Pangeran George (8) Putri Charlotte (7) dan Pangeran Louis (4) dengan kehidupan istana. Mereka mengajak ketiga anaknya bergabung dengan Ratu Elizabeth di balkon Istana Buckingham untuk Trooping the Color, atau sesekali membawa mereka bersama dalam tur kerajaan.

| Baca juga: Pertama Kali Bertemu Lilibet, Pangeran Charles Sangat Emosional

Di sisi lain mereka juga berusaha menjaga kehidupan normal anak-anak, termasuk jalan-jalan ke supermarket atau ngemil dari bagasi mobil saat Pangeran William bermain polo.

Peristiwa manis itu mengingatkan dengan Diana yang sering membawa putranya Pangeran William dan Pangeran Harry ke acara ramah anak, seperti jalan-jalan ke taman hiburan atau McDonald’s.

Bahkan, Putri Diana memastikan untuk melakukan pendekatan langsung dengan anak laki-lakinya, dengan membawa William yang berusia hampir 1 tahun dalam tur yang pertama untuk bayi kerajaan.

| Baca juga: Fotografer Ini Punya Trik Khusus Bikin Ratu Elizabeth Ketawa

Kate pun ingin mencontoh ibu mertuanya yang berhasil menciptakan kemelekatan terhadap kedua anak laki-laki mereka. Meskipun The Duke & Duchess of Cambridge mendapat bantuan dari pengasuh tepercaya, Maria Turrion Borrallo.

Mereka tetap membawa Pangeran George dalam tur ke Australia dan Selandia Baru ketika dia baru berusia 9 bulan, dan mereka membawa Putri Charlotte ke Kanada ketika dia masih kecil. “Kate suka menjalani kehidupan biasa,” kata seorang sumber kerajaan.

Sementara Pangeran William adalah “ayah modern,” menurut Seward. Dia berlatih “mendengarkan secara aktif” dengan berjongkok setinggi mata anak-anaknya ketika berbicara dengan mereka.

| Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Kunjungi Oprah Winfrey. Bakal Ada Drama Lagi?

Seperti yang sudah diketahui, orang tua kerajaan memang sering mengandalkan pengasuh saat mereka melakukan tugas publik. Bahkan ketika Pangeran Charles dan Putri Anne masih muda, mereka hanya bisa melihat ibu (Ratu,red) mereka dua kali setiap harinya.

Bahkan ketika Pangeran Andrew dan Pangeran Edward lahir pada 1960-an, pengasuhan mereka didominasi oleh nanny, kata penulis biografi Ingrid Seward kepada People. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here