Drama Korea (Drakor) terbaru yang dibintangi Lee Min Ho dan Gong Hyo Jin, ‘When The Stars Gossip’ menuai kritikan akibat dialog tokoh utama pria yang dinilai kurang pantas.
Bercerita tentang Gong Ryong (Lee Min Ho), dokter kandungan sekaligus calon menantu dari keluarga konglomerat MZ Group yang harus menjalankan misi rahasia di luar angkasa.
Dia berangkat bersama Eve Kim (Gong Hyo Jin) yang pertama kali menjalankan tugas sebagai komandan di stasiun penelitian luar angkasa.
Episode pertama dan kedua yang tayang di tvN pada Sabtu (4/1) dan Minggu (5/1) lalu menorehkan rating nasional cukup memuaskan, yakni 3,3 persen dan 3,8 persen. Sayangnya, ada dialog yang membuat penonton, terlebih yang di Korea Selatan merasa tidak nyaman.
| Baca Juga : Sinopsis dan Jadwal Tayang Drakor ‘When the Stars Gossip’
Di episode pertama, ada adegan Gong Ryong mengisahkan momen saat dilahirkan oleh ibunya. Namun, si ibu kemudian meninggal dan dia dirawat oleh tiga bibinya.
“Rahim ibuku seperti sebotol alkohol, tapi menenangkan. Lantai rumah sakit hari itu kotor, tapi hangat. Walau sangat bau rokok, aku merasa aman dan disayangi, didekap dada bibi-bibiku.”
Pemilihan kata dalam dialog tersebut dianggap tidak pantas disandingkan dengan momen persalinan yang mempertaruhkan nyawa. Sehingga tak sedikit penonton yang akhirnya melayangkan kritik.
Ada juga adegan yang menunjukkan cara ke tiga bibi Gong Ryong mendapatkan uang untuk membesarkannya dengan menjadi hostess bar. Saat ada pria yang tidak membayar, Gong Ryong mengejar mereka dan mengambil paksa uangnya.
| Baca Juga : Cha Joo Young Bantu Suami Jadi Raja di ‘The Queen Who Crowns’
“Jika kau bersenang-senang dengan para wanita cantik, setidaknya tahu dirilah.” Itu dialog lain dari ‘When The Stars Gossip’ yang diucapkan Gong Ryong yang dianggap bermasalah.
Tak hanya itu, satu lagi dialog yang mendapatkan reaksi keras dari penonton adalah “aku masuk sekolah swasta, mendapat skor CSAT (tes masuk perguruan tinggi) sempurna, masuk sekolah kedokteran, melihat rahim wanita dan membantu persalinan setiap hari.”
Dilansir dari laman Allkpop, beberapa penonton memberikan komentar seperti “penulis naskahnya padahal adalah seorang wanita. Dia terkenal, tetapi kenapa menulis dialog seperti itu?”
“Membahas soal rahim dan payudara, aku tidak menyangka akan mendapatkan dialog dengan narasi yang berfokus pada pandangan laki-laki dalam sebuah drama,” timpal lainnya. (*)