Sensasi, itulah yang menjadi salah satu ciri khas penyanyi dangdut, Lucinta Luna. Baru-baru ini, Lucinta kembali menyita perhatian karena dianggap melecehkan Kota Manokwari, Papua dalam live Instagram temannya, Stasya Bwarlele.
Dalam video yang menjadi viral itu, Lucinta menyebut kota yang berada di Papua Barat ini dengan sebutan jorok, yaitu nonokwari. Kata nonok berarti alat kemaluan laki-laki. Hal tersebut tentunya menyinggung warga Kota Manokwari.
Baca juga: Lupakan Mike Lewis, Inikah Kekasih Lucinta Luna?
Akun Instagram Papua Barat Hitz mengunggah berbagai tuntutan, yang dilayangkan oleh Aliansi Masyarakat Cinta Manokwari, kepada Lucinta. Beberapa di antaranya adalah membayar denda sebesar Rp 100 milyar, meminta maaf secara langsung kepada seluruh warga Manokwari, diproses secara hukum, serta pernyataan tertulis untuk tidak mengulangi hal serupa.


Menanggapi hal itu, Lucinta pun mengunggah video permintaan maafnya di Instagram. Didampingi kedua sahabatnya, Stasya Bwarlele dan Andrew Jonathan. Lucinta mengakui bahwa saat itu dirinya khilaf dan tidak sengaja.
Selain meminta maaf karena berkata lancang, ia pun meminta netizen untuk tidak menghebohkan masalah ini, karena dia tidak bermaksud untuk melecehkan warga Papua.


Baca juga: Mike Lewis Ngaku Pengen Muntah Saat Disebut Pacari Lucinta Luna
Meski telah melihat video permintaan maaf Lucinta, Aliansi Masyarakat Pecinta Manokwari tetap belum bisa menerimanya. Mereka tetap menuntut Lucinta dengan tuntutan serupa di atas, namun dengan denda sebesar Rp 5 milyar.