Kabar gembira datang dari Olimpiade Paris 2024 untuk Indonesia. Setelah perjuangan panjang, akhirnya Tanah Air berhasil meraih medali pertama di cabang olahraga badminton.
Medali itu diraih Gregoria Mariska Tunjung, atlet bulu tangkis Indonesia kategori tunggal putri, di Adidas Arena, Prancis pada Minggu (4/8).
Atlet wanita berusia 24 tahun itu menyumbangkan medali perunggu. Meskipun demikian, keberhasilannya meraih medali itu memiliki cerita tersendiri.
Pasalnya pada pertandingan semifinal, lawannya, Carolina Marin perwakilan dari Spanyol memilih mengundurkan diri karena cedera lutut yang dideritanya.
| Baca Juga : Viral! Lianne Tan, Atlet Bulutangkis Belgia yang Berbahasa Indonesia di Olimpiade 2024
Cedera tersebut ia alami saat bertanding melawan He Bing Jiao dari China di set ke dua pada Minggu (4/8).
Pada game pertama, Marin memimpin dengan skor 21-14, namun di game kedua saat skor menunjukkan 10-8, ia terjatuh dan mengalami cedera lutut yang serius. Kondisi itu memaksa Marin untuk mundur dari pertandingan dan menyerahkan peluang emas kepada lawannya.
Dengan mundurnya Marin, He Bing Jiao melaju ke final untuk bertarung memperebutkan medali emas melawan An Se Young dari Korea Selatan, yang sebelumnya berhasil mengalahkan Gregoria di babak semifinal.
Lalu karena cedera yang dialami Marin, pertandingan perebutan medali perunggu yang seharusnya mempertemukan Gregoria dengan Marin tidak jadi dilaksanakan.
| Baca Juga : Perjuangan Rifda Irfanaluthfi Bertanding di Olimpiade Paris 2024
Berbicara mengenai lawan Mariska, Carolina Marin merupakan juara Olimpiade Rio 2016 dan tiga kali juara dunia. Di Olimpiade Paris 2024, dia terpaksa mundur karena cedera yang dialaminya.
Kabar kemenangan cabang olahraga bulu tangkis itu pun dikonfirmasi oleh Badminton World Federation (BWF). Dalam rilis resminya, Gregoria akan menerima medali perunggu tanpa harus bertanding.
“BWF dapat mengonfirmasi bahwa pertandingan perebutan medali perunggu tunggal putri pada Senin, 5 Agustus tidak akan berlangsung. Medali perunggu akan diberikan kepada Gregoria Mariska Tunjung dari Indonesia,” demikian pernyataan resmi BWF melalui situs lamannya.
Dengan medali perunggu yang diraih, Indonesia kini berada di peringkat 58 dalam klasemen medali Olimpiade Paris 2024, berdampingan dengan enam negara lainnya yang juga memperoleh satu medali perunggu. (*)
