Menyambut hari Lebaran yang tak lama lagi tiba, desainer busana muslim Dwee Wahyuni merilis koleksi terbarunya dengan tajuk ‘Kintsugi’. Koleksi yang diperagakan di ajang Ramadan Runway 2023 terinspirasi dari masa peradapan keemasan Islam.
Khusus koleksi yang ditampilkan di ajang tersebut, Dwee Wahyuni membuatnya secara eksklusif. Konsep inilah yang membuat para pelanggan merasa spesial saat dikenakan.
Dwee Wahyuni yang menamai koleksinya Fiorellya by Dwee ini mengatakan, koleksi yang diberi nama Kintsugi. Katsugi sendiri berarti teknik merekat retakan pada keramik dengan menggunakan cairan berwarna keemasan.
Koleksi busana muslim yang nyaman dapat dirasakan melalui cutting baju yang dibuat berkesan ringan, flowy sehingga nyaman untuk bergerak. Bahan-bahan yang dipilih juga bahan lembut, sejuk, dan ringan.
“Adapun sembilan looks yang saya tampilkan menggunakan bahan silk juga sifon. Untuk hijabnya saya print dengan desain motif ekslusif yang saya buat menggunakan material voal dan silk juga,” terangnya.
|Baca Juga: Tampil Modis dan Elegan dengan Busana Syari Sarimbit di Lebaran 2023
Motif pada koleksi ini didesain khusus dengan inspirasi dari bintang dan benda angkasa. Bintang dan benda angkasa ini dipilih karena sangat berkaitan erat dengan salah satu ilmuwan muslimah bernama Maryam Al Astrolabi.
“Diadaptasilah teknik kintsugi dalam desain koleksi saya ini. Kintsugi sendiri adalah teknik merekat retakan pada keramik dengan cairan emas. Bekas yang awalnya dianggap buruk justru menjadi lebih indah dan menambah nilai awal benda tersebut,” jelas Dwee Wahyuni usai gelaran fashion show-nya di Kota Kasablanka Mall Sabtu (15/4) malam .
Dalam koleksi ini digunakan bahan dari kain bermotif unik yang khusus didesain dengan warna-warna pastel yang lembut. Lalu diperindah dengan bordir benang emas dengan teknik kintsugi embroidery.
|Baca Juga: Desainer Kursien Karzai Padukan Keindahan Melati dan Batik Kawung di MUFFEST + 2023
“Motif pada koleksi ini didesain khusus dengan inspirasi dari bintang dan benda angkasa. Bintang dan benda angkasa ini dipilih karena sangat berkaitan erat dengan salah satu ilmuwan muslimah bernama Maryam Al Astrolabi,” jelasnya lagi.
Agar lebaran berkesan ceria, Dwee Wahyuni sengaja menonjolkan warna warna pastel dalam koleksinya kali ini. Seperti shocking pink, biru laut, hijau muda, peach, hingga kuning.
“Dengan sentuhan warna pastel dan menggabungkan motif tata surya akan memperkuat kesan kelembutan wanita sekaligus empowerment muslimah,” terangnya. (*)
