Istri Ungkap Kronologis Lengkap Penyebab Babe Cabita Meninggal

Zulfati Indraloka saat mendampingi mendiang Babe Cabita di rumah sakit. Foto: Dok. Instagram @babecabiita
Zulfati Indraloka saat mendampingi mendiang Babe Cabita di rumah sakit. Foto: Dok. Instagram @babecabiita

Zulfati Indraloka, istri mendiang Babe Cabita akhirnya menceritakan kronologis lengkap penyebab suaminya meninggal dunia pada usia 34 tahun.

Kesehatan Babe mulai menurun sejak Oktober 2023 karena menderita anemia aplastik. Karena tak kunjung membaik, akhirnya diputuskan untuk berobat di Malaysia pada November.

Perawatan di Negeri Jiran memberikan harapan akan kesembuhan Babe. Dia bahkan sempat berangkat umrah pada Januari atas seizin dokter.

Wanita yang dipanggil Fati itu mengungkapkan hanya tinggal selangkah lagi tahapan untuk Babe bisa sembuh.

| Baca Juga : Venna Melinda Resmi Gugat Cerai Ulang Ferry Irawan

“Jadi setelah pulang umrah Januari, Fati bawa kakak Babe ke Malaysia untuk ambil stem cell (juga disebut sel punca, ada pada bagian sumsum tulang). Sudah dicek cocok segala macam. Tinggal nunggu sebulan untuk transplantasi,” kisah Fati di podcast YouTube Deddy Corbuzier yang tayang pada Selasa (3/9).

Namun, takdir berkata lain. Saat menaiki pesawat menuju Malaysia, Babe justru mengalami pecah pembuluh darah di bagian kepala.

“Kita nggak sadar kalau trombosit dia sudah di bawah 100.000. Ternyata, kalau trombosit terlalu rendah rentan pecah pembuluh darah. Akhirnya pecah lah pembuluh di kepala,” lanjutnya.

Babe sempat menjalani operasi untuk memperbaiki pembuluh darah yang pecah. Dia sempat hilang ingatan hingga koma selamat beberapa hari.

Setelah mulai membaik, penyakit baru kembali muncul setelah dokter mendiagnosis ada inflamasi otak yang membuat penglihatan buram.

| Baca Juga : Anak Irfan Hakim dan Saaih Halilintar Wakili Daerahnya di PON 2024

Berdasarkan cerita Fati, suaminya itu mengalami komplikasi yang membuat proses transplantasi terus tertunda. Dokter yang menangani sudah menyatakan tidak ada lagi harapan untuk sembuh.

Tetapi, wanita berusia 31 tahun itu tidak menyerah. Dia mencoba semua pengobatan yang disarankan oleh dokter di India, Singapura, bahkan hipnoterapi. Sayangnya, semua tidak membuahkan hasil.

Dua bulan menjalani perawatan intensif di Malaysia, mengetahui harapan hidup rendah, keluarga memutuskan membawa Babe kembali ke tanah air.

Sepuluh hari di Indonesia, Babe Cabita meninggal dunia pada 9 April 2024 di rumah Rumah Sakit Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here