Terjebak di Italia Gara-Gara Corona, Begini Kondisi Asmara Abigail

asmara-abigail-dikarantina-di-italia-virus-corona-1
Foto: Dok. Instagram Asmara Abigail

Kian hari penyebaran virus corona kian meluas. Jumlah kasusnya pun terus meningkat dan tersebar di 157 negara. Italia jadi negara dengan jumlah kasus corona terbesar ke dua di dunia.

Hingga Senin (16/3) ini, sudah ada 24.747 kasus virus corona di Italia. Tingginya angka tersebut, membuat pemerintah menutup total alias lockdown negara tersebut. Para wisatawan dan warganya dilarang keluar rumah, kecuali ke supermarket atau apotek.

Kebijakan itu rupanya dialami oleh aktris Asmara Abigail. Perempuan yang bermain dalam film Pengabdi Setan itu terjebak di negara spaghetti. Lewat Instagram pribadinya, Asmara mengatakan kalau dirinya sudah berada di sana sejak 19 Februari untuk menghadiri Milan Fashion Week

“Saya kebetulan sejak 19 Februari 2020 berada di Milan, region Lombardia. Pertama saya ke sini, karena ada urusan dengan Milan Fashion Week. Setelah itu di bulan Maret rencana akan ada dua film saya yang akan diputar di Eropa. Satu di Amsterdam, satu di Paris,” beber Asmara lewat sebuah video yang diunggahnya di Instagram.

Baca juga: Tengok Pesona 5 Artis Jadi Putri Disney Versi Kekinian

Tapi sejak kasus virus corona di Italia meningkat tajam pada 22 Februari 2020 lalu, Asmara pun harus membatalkan semua rencana perjalanannya. Bahkan ia memutuskan untuk tidak kembali ke Indonesia sebagai tindakan pencegahan, hingga proses lockdown selesai, pada 3 April mendatang.

Lewat beberapa unggahannya, Asmara juga meminta publik untuk lebih berpikiran terbuka dan menjaga diri. Karena bagaimanapun virus ini sudah jadi krisis global. 

#coronavirus #covid19 ini masalah serius bukan main-main, ini masalah global bukan masalah Cina atau Italia saja. Ini saatnya kita bersatu sebagai warga negara dunia untuk bekerja sama dengan baik memerangi virus ini dengan cara yang bijak dan bertanggung jawab,” tulis Asmara.

Asmara lantas membagikan tips untuk memperkecil potensi penyebaran virus corona. Mulai dari menghindari tempat-tempat publik hingga menjaga kebersihan tubuh. Ia mengatakan kalau semua tempat umum di Italia sudah ditutup.

“Menurut say,a tips yang paling penting saat ini adalah pertama hindari tempat publik. Karena di sini semua sudah shut down, mau sebut apa pun semua sudah shut down. Museum, konser, apa segala macam semua streaming bahkan tempat ibadah seperti di Italia, gereja tutup,” kata Asmara.

“Itu seperti di Iran di mana masjid tutup. Semua berdoa masing-masing. Karena di tempat ibadah memang merupakan wilayah yang sangat mudah penyebaran virus corona ini,” imbuh pemain film Perempuan Tanah Jahanam (2019) tersebut.

Baca juga: 4 Zodiak Paling Humoris Ini Jago Bikin Kamu Tertawa Terpingkal-pingkal

Cuci tangan dan penggunaan hand sanitizer juga jadi langkah pencegahan yang penting. Ia pun kembali mengimbau agar masyarakat menghindari tempat-tempat publik.

“Tentu cuci tangan dan hand sanitizer, apa segala macem masker. Tapi sebetulnya yang paling baik itu adalah menghindari tempat publik kalaupun kita perlu ke supermarket kita bisa pakai sarung tangan yang biasa kita gunakan bercocok tanam. Setelahnya kita bisa rendam dengan desinfektan jadi gak perlu pake yang sekali pake buang jadi lebih safe ecological juga. Terus jaga jarak kalau kita ke supermarket atau ke tempat umum, minimal satu meter dengan orang lain,” imbuhnya.

Asmara mengingatkan agar semua orang yang masih sehat lebih berhati-hati, sehingga tidak akan menambah jumlah lonjakan pasien. Sehingga para tenaga medis bisa berfokus membantu pasien yang sudah terjangkit dan butuh pertolongan darurat.

Memang angka kematian #covid19 2% tapi angka penyebarannya sangat cepat, self quarantine atau #lockdown satu negara diperuntukan untuk membantu sistem kesehatan publik supaya dokter dan suster bisa menyembuhkan pasien yang sudah terjangkit dan butuh pertolongan darurat, karena fasilitas kesehatan publik tidak akan cukup untuk memfasilitasi lonjakan pasien positif yang angkanya bisa mencapai ribuan,” ujar Asmara. 

Baca juga: Putra Pangeran Harry Balik ke Inggris, Obati Patah Hati Ratu Elizabeth

Perempuan 27 tahun itu juga menceritakan kalau satu pasien positif virus corona, setidaknya bisa menginfeksi tiga orang lainnya. Bahkan di Italia, anak-anak sudah dilarang bertemu kakek dan neneknya, karena orang-orang lanjut usia lebih rentan tertular. “Anak-anak imun-nya memang kuat untuk #viruscorona. Tapi mereka juga bisa menjadi carrier #viruscorona yang baik,” ujarnya.

Asmara mengakui, China, Italy dan negara-negara lain yang melakukan lockdown mengalami kerugian ekonomi yang sangat besar, karena bisnis semua shutdown. “Tapi ini demi kebaikan kita semua. Dan dampak positifnya adalah berkurangnya carbon footprint. Alam punya caranya sendiri untuk mencari keseimbangan,” kata Asmara. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here