Paris terkenal sebagai Kota Cinta. Di Olimpide 2024, terjadi sebuah momen romantis yang tak terduga. Atlet bulu tangkis Tiongkok, Huang Yaqiong, bukan hanya memenangkan medali emas, tetapi juga menerima lamaran.
Usai meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024 cabang olahraga bulu tangkis, Huang Yaqiong dilamar kekasihnya, Liu Yuchen. Momen lamaran itu disaksikan di hadapan seluruh dunia melalui siaran langsung.
Setelah berhasil mengalahkan pasangan atlet bulu tangkis Korea Selatan dalam pertandingan ganda campuran bersama pasangannya, Zheng Siwei, pada Jumat (2/8) di Adidas Arena, Paris, Huang Yaqiong mendapatkan kejutan yang luar biasa.
Saat upacara pemberian medali selesai, Liu Yuchen, yang juga merupakan pemain bulu tangkis ganda putra Tiongkok, datang menghampiri Huang.
| Baca Juga : Petinju Aljazair Diduga Transgender, JK Rowling Kritik Olimpiade
Ia pun menghampiri dengan seikat bunga di tangannya. Namun, kejutan tak sampai di situ, Liu Yuchen tiba-tiba saja berlutut dan mengeluarkan cincin berlian untuk melamar Huang.
"I’ll love you forever! Will you marry me?"
"Yes! I do!"OMG!!! Romance at the Olympics!!!❤️❤️❤️
Huang Yaqiong just had her "dream come true", winning a badminton mixed doubles gold medal🥇with her teammate Zheng Siwei
Then her boyfriend Liu Yuchen proposed! 🎉🎉🎉 pic.twitter.com/JxMIipF7ij
— Li Zexin (@XH_Lee23) August 2, 2024
Momen romantis itu langsung menarik perhatian semua orang yang hadir di La Chapelle Arena. Huang terlihat sangat terkejut dan terharu, menerima lamaran Liu dengan air mata kebahagiaan.
Suasana semakin meriah dengan sorakan dari penonton yang menyaksikan momen manis tersebut. Liu, yang sebelumnya meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020, memasangkan cincin ke jari Huang.
Dalam wawancara setelahnya, Huang menyampaikan rasa bahagianya yang tak terkira.
“Hari ini aku menjadi juara Olimpiade dan juga dilamar, ini sungguh di luar dugaan,” ujarnya dengan senyum.
| Baca Juga : Lolos 8 Besar Olimpiade, Ini Profil Diananda Choirunisa Atlet Panahan Indonesia
Dia menambahkan fokusnya selama ini hanya pada persiapan pertandingan, sehingga lamaran ini benar-benar menjadi kejutan yang manis.
Kemenangan Huang dan Zheng dalam pertandingan melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won-ho dan Jeong Na-eun, dengan skor 21-8 dan 21-11, menandai perjalanan mereka yang sempurna di Olimpiade Paris. Mereka berhasil menorehkan rekor tanpa kalah satu set pun sepanjang turnamen ini, sebuah prestasi yang sangat membanggakan.
Atas momen romantis itu, lamaran Liu dan Huang mendapat banyak reaksi positif di media sosial. Banyak netizen yang mengucapkan selamat dan turut bahagia atas pertunangan mereka.
“Siwei dan Yaqiong memenangkan medali emas, tapi Yuchen memenangkan hati Yaqiong,” tulis salah satu pengguna di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). (*)
