Desak RUU Anti Kekerasan Disahkan, Angelina Jolie: Saya Merasa Tidak Berharga!

Foto: Dok. Daily Mail/EPA/Getty Images

Angelina Jolie, mengunjungi Capitol Hill untuk membantu kelompok senator bipartisan meluncurkan Undang-Undang Kekerasan Terhadap Perempuan pada, Rabu (9/2) lalu.

Tidak sendiri, Angelina membawa putrinya, Zahara, saat berpidato di hadapan kerumunan massa. Dia menuntut pengesahan RUU itu agar memperkuat perlindungan kekerasan dalam rumah tangga.

“Yang terpenting, saya ingin mengakui anak-anak yang ketakutan dan menderita saat ini,” ungkap Angelina Jolie dalam pembukaan pidatonya, dikutip dari Daily Mail.

Bintang Maleficent itu melanjutkan sambil menangis, “Undang-undang ini datang terlambat. Para wanita yang menderita melalu sistem ini dengan sedikit atau tanpa dukungan, mereka masih membawa rasa sakit atas trauma yang mereka alami,”

Angelina Jolie juga menjelakan, jika disahkannya RUU ini terlalu lama. Undang-undang ini berakhir di akhir tahun 2018 dan presiden Joe Biden telah melakukan kampanye agar segera memperbaharuinya.

|Baca Juga: Lirik Lagu Baru The Weeknd Curi Perhatian. Buat Angelina Jolie Kah?

Saat Angelina Jolie pidato Undang-undang anti kekerasan Foto: Dok. Daily Mail/EPA/Getty Images

Mantan istri Brad Pitt itu mengatakan, jika banyak wanita yang sulit keluar dari situasi penuh kekerasan itu karena mereka merasa tidak berharga.

“Alasan kenapa banyak orang berjuang untuk meninggalkan situasi itu karena mereka dibuat tidak berharga. Kongress terlalu sibuk sampai tidak memperbaharui Undang-undang kekerasan terhadap perempuan selama satu dekade, itu justru memperkuat rasa tidak berdaya itu.”

Dia melanjutkan, “Anda akan berfikir, ‘saya kira pelaku benar, kurasa saya yang memang tidak berharga’.”

|Baca Juga: Gara-Gara Tragedi Berdarah di Syuting Film Alec Baldwin, Angelina Jolie Terpaksa Terapkan Prosedur Ini

Angelina Jolie terus mendesak jika RUU ini segera diperbaharui dan disahkan.

“Itulah mengapa mengesahkan undang-undang ini adalah suara terpenting yang akan diberikan senator AS tahun ini,” ungkap ibu enam anak itu.

Perjuangan Angelina Jolie tidak sia-sia, akhirnya kelompok senator bipartisan AS sepakat untuk memperbaharui RUU Anti Kekerasan Perempuan setelah mendekam selama 10 tahun lamanya. Undang-undang ini akan memperkuat perlindungan terhadap perempuan dari segala kekerasan terutama dalam rumah tangga.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here