Sejak dulu penyanyi Agnez Mo selalu terang-terangan mengungkap ke publik, keinginannya untuk berkarir di kancah internasional. Sempat diragukan dan dicaci banyak orang, kini Agnez berhasil membuktikan mimpinya.
Saat ini, usia Agnez sudah kepala tiga. Agnez pun masih ingin melebarkan lebih luas lagi kiprahnya di bidang tarik suara. Meski begitu, tetap saja ada yang masih mempertanyakan statusnya yang saat ini belum menikah.
“Oh kamu udah umur segini loh. Nggak mau stop doing whatever you doing supaya bisa fokus ke cari cowok?” ungkap Agnez dalam kanal YouTube Najwa Shihab, menirukan beberapa pandangan publik kepadanya.
“Ada yang misal bilang ‘Nez kenapa sih mesti fokusnya karir mulu. Ntar telat loh.’ Seolah-olah tujuan utama seorang perempuan itu kayaknya harus married sama orang,” paparnya lagi.
|Baca juga: Kolaborasi TikTok Agnez Mo dan Najwa Shihab Bikin Heboh Publik
Bagi Agnez hidup itu pilihan. Ia pun tak pernah menghakimi setiap pilihan dan pandangan hidup orang lain. Dan pertanyaan-pertanyaan seperti ‘kapan menikah’ atau ‘menikah dengan siapa’, baginya hanya menurunkan nilai dari perempuan.
“I feel it so degrading ya. Karena value-nya seorang perempuan adalah value dari perempuan itu sendiri. Value perempuan itu tidak depend on who you are marrying,” jelasnya.
Pelantun Matahariku yang kini sedang fokus dengan karirnya itu, berharap tiap orang tidak menghakimi apa pun pilihannya. Seperti halnya keluarga dan lingkungan terdekat yang begitu mendukungnya.
Mereka sudah mengerti dan menerima apapun yang jadi keputusan wanita kelahiran Jakarta itu. Keluarganya pun memperhatikan tiap perkembangan karkater seorang Agnez Mo.
|Baca juga: Ternyata Ini Alasan Deddy Corbuzier Putus dengan Agnez Mo!
Dukungan dari lingkungan dekat itulah, yang kemudian membuat Agnez berusaha menjadi sosok perempuan yang lebih baik dan memiliki nilai.
“Kalau keluarga sih mereka lebih focus on my character, rather than character the man I married. I mean karakternya Agnez gimana, bukan karakter si cowok yang Agnez mau married-in gimana,” jelas
“So i’ve been focusing on that like be a better person, a better women,” tambahnya.
Agnez pun berharap tiap wanita berani berbicara tentang mimpinya. Baginya, tolok ukur kebahagiaan wanita seusianya, bukan hanya dilihat dari sudah menikah atau belum. (*)
