Masih ingat Film ‘Garuda Di Dadaku’? Film yang dibintangi Emir Mahira, Maudy Koesnaedi hingga Marsha Aruan pernah begitu populer di tahun 2009 itu hasil garapan sutradarai Ifa Isfansyah.
Berkat kesuksesan film tersebut, dibuatlah film ke dua yang tayang pada tahun 2011 dan disutradarai oleh Rudi Soedjarwo. Film tersebut tetap memasang Emir Mahira sebagai pemeran utama bernama Bayu.
Kemudian, film itu diadaptasi menjadi serial pada tahun 2014 dan 2015. Serial tersebut disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko dan Ifa Isfansyah.
Setelah 9 tahun berlalu, Intelectual Property (IP) ‘Garuda di Dadaku’ kini akan dihidupkan kembali, hanya saja dalam bentuk film animasi yang akan diproduksi kolaborasi antara BASE Entertainment, KAWI Animation, Springboard dan AHHA Korpora milik Atta Halilintar.
| Baca Juga: Makin Ngeri, Film ‘The Platform 2’ Sajikan Aksi Menegangkan
Atta Halilintar yang juga dikenal sebagai influencer sekaligus penggemar sepak bola sangat antusias saat ditawari proyek tersebut.
“Dari dulu saya dan seluruh keluarga suka sepak bola. Itu juga alasan saya untuk memiliki sebuah klub futsal sendiri. Urusan sepak bola, saya serius di bidang ini,” jelas Atta dalam keterangannya, Selasa (1/10/2024).
Suami Aurel Hermansyah itu percaya bahwa film animasi dapat menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan dan menumbuhkan minat dan kecintaan terhadap sepak bola.
Film animasi ‘Garuda Di Dadaku’ akan membawa semangat yang sama dengan proyek sebelumnya. Film itu menceritakan perjalanan seorang remaja Indonesia yang punya kecintaan besar terhadap sepak bola dan memiliki mimpi untuk menjadi seorang pesepak bola profesional.
| Baca Juga: Teror Horor Arwah Pakde di Film ‘Sorop’
Berbeda dari versi live-action yang sebelumnya, film animasi ini akan menambahkan unsur fantasi yang membuat petualangan tokoh utamanya terasa lebih besar dan menakjubkan.
Film tersebut dijadwalkan rampung pada tahun 2026 dan diharapkan mampu mengangkat semangat sepak bola dan animasi lokal ke panggung dunia, serta menginspirasi anak muda Indonesia.
Ronny Gani, selaku CEO dan Co-Founder Kawi Animation, bertindak sebagai sutradara film animasi tersebut. Ronny adalah salah satu animator Indonesia paling ikonik yang telah terlibat di banyak proyek raksasa Hollywood seperti The Avengers, The Mandalorian dan lainnya. Film ini, akan menjadi karya debut dari Kawi Animation.
“Animasi di Indonesia sedang mengalami perkembangan yang cukup pesat. Saya percaya inilah saatnya unjuk gigi para animator Indonesia, untuk menciptakan karya yang benar-benar berkualitas dan setara dengan standar global,” ungkap Ronny Gani. (*)
