Ratu Oplas ‘Catwoman’ Jocelyn Wildenstein Meninggal saat Tidur Siang

Jocelyn Wildenstein meninggal dunia pada Selasa (31/12/2024). Sosialita yang dijuluki Catwoman karena kebiasaannya operasi plastik ekstrem itu mengembuskan napas terakhir saat tidur siang.

Jocelyn Wildenstein meninggal dunia di tempat tinggalnya di Paris, Prancis. Kabar duka itu disampaikan mantan kekasih Jocelyn, Lloyd Klein.

“Dengan berat hati dan kesedihan yang mendalam, Tuan Lloyd Klein mengumumkan kematian yang tak terduga dari tunangan tercintanya dan teman lamanya Jocelyne Wildenstein,” katanya kepada AFP.

| Baca Juga : Kabar Terbaru Jocelyn: Wajah Asli Catwoman, Kejutan Ultah Anak

Saat itu Lloyd mencoba membangunkan Jocelyn untuk makan malam tahun baru. Namun, wanita yang meninggal di usia 84 tahun itu tak merespons.

“Laporan awal dari dokter yang dipanggil ke tempat kejadian menunjukkan bahwa dia mengalami gagal jantung dan meninggal dengan tenang saat tidur,” imbuh Lloyd.

Jocelyn mulai terkenal di dunia musik New York setelah menikah dengan Alec Wildenstein dan dikaruniai dua orang anak bernama Diane dan Alec Jr. Namun pernikahan itu kandas pada 1997.

| Baca Juga : Kylie Jenner Dirumorkan Hamil Anak Timothee Chalamet

Perceraian tersebut tidak hanya menjadi sorotan karena besarnya uang penyelesaian yang sangat besar, tetapi juga karena penampilan Jocelyn yang semakin berubah drastis akibat menjalani serangkaian prosedur operasi plastik.

Oleh karena itu, media menjulukinya sebagai ‘Catwoman’ karena ciri khas wajahnya yang menyerupai bentuk kucing.

Dilansir dari People, Jocelyn pernah melakukan operasi plastik karena tuntutan suaminya yang tidak suka dengan penuaan.

| Baca Juga : Hakim Ungkap Mendiang Liam Payne Terjatuh Karena Berusaha Kabur

Namun, ia juga membantah jika penampilannya semata-mata hasil dari prosedur bedah, melainkan bentuk wajahnya diwarisi dari keluarganya.

Sementara itu, Alec Wildenstein memiliki pendapat berbeda. Menurutnya, Jocelyn memiliki obsesi untuk terus memperbaiki wajahnya, meskipun ia sering menasihati bahwa kulit manusia tidak seperti furnitur yang bisa diperbaiki berulang kali.

Setelah perceraian, Jocelyn mencoba menjauh dari sorotan publik dan sempat mengalami masalah keuangan yang serius. Pada tahun 2018, ia bahkan dinyatakan bangkrut, dan beberapa apartemen mewahnya di Trump Tower disita. (*)