Selain rumah masa kecilnya, ada lagi hal yang menarik untuk dikulik dari Ratu Elizabeth II, yakni riwayat persalinannya. Kabarnya Ratu kerajaan Inggris itu melahirkan keempat anaknya di rumah loh. Seperti apa cerita persalinan masing-masing anaknya? Simak kisahnya berikut ini.
Elizabeth Alexandra Mary sendiri merupakan anak dari pasangan Elizabeth Angela Marquerite Bowes-Lyon dan Albert Frederick Arthur George. Lahir di sebuah rumah, di Mayfair, London, ia tumbuh besar di Istana Buckingham.
13 tahun kemudian ia bertemu dengan Pangeran Philip dari Yunani Denmark. Saat itu, benih-benih cinta muncul diantara keduanya. Mereka bertemu kembali di Sekolah Angkatan Laut Britania Raya pada Juli 1939. Delapan tahun setelah keduanya memadu kasih lewat jalinan surat, akhirnya mereka menikah pada 20 November 1947.
Di tahun-tahun selanjutnya, Ratu mengandung dan melahirkan empat anak, buah cintanya dengan Pangeran Philips, di rumah. Anak-anak gemas dan lucu itu adalah Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Andrew dan Pangeran Edward.
Lahirnya Putra Mahkota, Charles
Putra Mahkota yang lahir setahun setelah Ratu Elizabeth menikah, tepatnya pada 14 November 1948 hadir melalui proses persalinan caesar. Hal ini membuktikan bahwa jenis persalinan melalui jalan operasi sudah hadir sejak dulu. Bukan di rumah sakit melainkan di rumah sendiri, proses persalinan panjang selama 30 jam itu dilakukan. Di ruang Buhl Istana Buckingham yang disulap menjadi rumah sakit mini dengan peralatan medisnya.
Dokter dulu menggunakan metode twilight sleep, dibantu dengan cairan induksi, morfin dan skopolamin yang akan membuat Ratu amnesia, tidak merasakan sakit namun tetap sadar. Metode ini sempat populer di New York pada abad 20, untuk menghilangkan rasa nyeri dan takut selama persalinan.
Tradisinya, Pangeran tidak boleh menemani istrinya bersalin anak pertama. Maka ia berada di ruang terpisah dan sedang bermain squash dengan skretarisnya. Dilansir dari Daily Mail, setelah mengetahui anaknya lahir, Pangeran Philips bergegas menghampiri lalu menggendong anak sulungnya, Charles Philip Arthur George.
“Philip menuju ke atas, Ruang Bhul yang telah diubah jadi ruang operasi. Ia lantas menggendong anak sulungnya mengenakan celana olahraga flanel dan kemeja dengan kerah terbuka,” kata sumber di serial The Crown, Netflix.
Putri Mahkota, Anne
Dua tahun setelah kelahiran Pangeran Charles, Putri Anne lahir pada 15 Agustus 1950, pukul 11.50 waktu Inggris.
Anne Elizabeth Alice Louise lahir di Clarence House, karena saat itu Istana Buckingham sedang direnovasi. Kini rumah tersebut ditinggali Pangeran Charles dan Putri Camilla.
“Duke of Edinburgh bersulang untuk kelahiran putrinya dengan sampanye bersama para stafnya,” BBC mengabarkan.
Kelahiran Pangeran Kedua, Andrew
| Baca juga: Ratu Elizabeth Copot Gelar Pangeran Andrew Gara-Gara Skandal Pelecehan
Anak ketiga Ratu Elizabeth lahir setelah 10 tahun menunggu. Andrew Albert Christian Edward, lahir pada tanggal 19 Februari 1960 sore, pukul 15.30.
Sama seperti putra mahkota, Pangeran Andrew kini lahir menggunakan metode twilight sleep di ruang Belgian Suite, Istana Buckingham. Sayangnya, metode itu sekarang dilarang karena disinyalir dapat membahayakan ibu dan janin ketika dilahirkan.
Si Bungsu, Pangeran Edward
Berbeda dari sebelumnya, anak terakhir Ratu Elizabeth lahir didampingi oleh Pangeran Philip. Hal itu menyangkut usia Ratu yang tak lagi muda, yaitu menginjak usia 37 tahun. Pangeran Edward Antony Richard Louis lahir pada 10 Maret 1964 malam, pukul 20.20.
Dalam buku yang berjudul My Husband and I: The Inside Story of 70 Years of Royal Marriage karya Ingrid Seward mengungkapkan, “Duke of Edinburgh memegang tangan istrinya saat anak bungsu mereka lahir.”
Selain itu, saat kehamilan Pangeran Edward, Ratu Elizabeth membaca majalah wanita yang menyebutkan pentingnya melibatkan suami dalam proses persalinan. “Ia terpesona dengan gagasan itu,” cerita Ingrid. (*)