Bripda Randy Akhirnya Dipecat Setelah Paksa Novia Widyasari Aborsi Hingga Bunuh Diri di Makam Ayahnya

Foto: Dok. Quora

Masih ingatkah kamu  dengan kasus Novia Widyasari yang heboh di penghujung 2021 lalu? Gadis cantik yang meninggal  bunuh diri menenggak racun di makam ayahnya yang terletak di Dusun Sugihan Desa Japan, Kecamatan Sooko, pada Kamis (2/12/2021) lalu.

Mahasiswi Universitas Brawijaya itu semasa hidupnya kerap kali menuliskan curahan hatinya di aplikasi Quora. Dari unggahannya itu diketahui jika dirinya mengalami depresi yang cukup parah. Semua ini bermula ketika Novia mengenal seorang pria bernama Randy Bagus. Laki-laki yang berprofesi sebagai polisi berpangkat Bripda itu mengajak gadis 23 tahun itu berkenalan.

Tidak lama setelah perkenalan itu, keduanya sepakat untuk menjalani hubungan sebagai seorang kekasih. Cinta yang menggelora diantara keduanya ternyata menjadi petaka, Novia dikabarkan hamil saat dirinya masih disibukkan dengan kegiatan kuliah.

Hubungan mereka kebablasan, gadis muda itu ketakutan lalu memutuskan untuk mengugurkan kandungannya bulan Maret 2020 dengan meminum obat aborsi yang dibeli Randy di daerah Malang. Kejadian itu tidak membuat mereka putus, justru Novia terlihat sangat menggilai pacarnya itu.

Bripda Rendy Dipecat Foto: Dok. Tribun News

|Baca Juga: Kasus Novi Widyasari Memanas. Ini Wasiatnya Sebelum Meninggal Dunia

Menjadi seorang taruna polisi, hubungan Novia dan kekasihnya menjadi renggang karena dipisahkan oleh waktu dan jarak. Sikap Randy semakin cuek dan ini yang menyebabkan gadis yang bercita-cita menjadi guru itu tambah frustasi, apalagi saat itu diketahui jika Novia hamil untuk yang kedua kalinya pada Agustus 2021.

Sama seperti sebelumnya, kedua sejoli ini memutuskan untuk kembali menggugurkan kandungannya dengan menenggak obat aborsi yang sama. Namun, kali ini resikonya jauh lebih fatal dari yang sebelumnya, Novia dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami pendarahan hebat sampai harus menjalani rawat inap selama enam hari.

Berhasil digugurkan, Novia justru banyak mendapat ancaman dan hinaan dari keluarga Randy dan keluarganya sendiri. Setelah meninggalnya Sang Ayah, gadis itu merasa kesepian dan menderita. Dia merasa tidak mendapat dukungan apapun dari keluarga bahkan kekasihnya. Oleh karena itu, dia memilih untuk mengakhiri hidupnya diatas makam ayahnya.

Foto: Dok. Quora

|Baca Juga: 4 Fakta Randy Bagus, Pelaku yang Memaksa Kekasihnya Aborsi

Kasus ini langsung viral dimana-mana, pria bernama lengkap Randy Bagus Hari Sasongko langsung dicari keberadaanya oleh jajaran kepolisian. Masyarakat mendesak bahwa dia harus mendapatkan hukuman yang setimpal.

Saat ini, lelaki itu telah mendekam di balik jeruji besi di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim,  berharap cemas  menunggu sidang lanjutan untuk mengetahui vonis hukuman apa yang pantas untuk kelakuan bejatnya itu.

Dan tepat di hari Kamis, 27 Januari 2021 Kabid Humas Polda Jawa Timur mengumumkan jika Bripda Randy telah dipecat dari kepolisian dengan pemberhentian secara tidak hormat. Tidak sampai disitu saja, kepolisian masih tetap menyelidiki kasus dugaan aborsi yang dilakukannya kepada mendiang Novia Widyasari. ini akan menambah masa hukumannya jika memang terbukti bersalah.

“Hasil Putusannya adalah Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PTDH),” kata Gatot Repli Handoko selaku Humas Kabid Polda Jatim.

Kabar ini diapresiasi oleh Tim Advokasi keadilan untuk Novia Widyasari, namun mereka masih berharap untuk penyelidikan lebih lanjut terkait dakwaan yang lain yaitu aborsi. Mereka berharap jika ada perubahan pasal dari yang sebelumnya 348 KUHP tentang aborsi dengan persetujuan berubah menjadi 347 KUHP yakni aborsi tanpa persetujuan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here