Mungkin grup Payung Teduh adalah grup terlaris untuk panggung off air saat ini. Bagaimana tidak, band yang beranggotakan Alejandro Saksakame, Comi Aziz Kariko, Ivan Penwyn dan Mohammad Istiqamah Djamad tersebut nyaris tak pernah libur.
Namun di tengah puncak popularitasnya, sebuah kabar tidak mengenakan berhembus. Mohammad Istiqamah Djamad atau yang akrab dipanggil Is yang juga merupakan vokalis dari Payung Teduh tiba-tiba memutuskan untuk hengkang.
Baca juga: Diprotes Sang Istri, Virgoun Berhasil Viral Lagi dengan “Bukti”
Jelas kabar tersebut sangatlah mengejutkan penggemarnya. Pasalnya, tak hanya sebagai frontman, selama ini Is juga sosok di balik terciptanya single-single hits Payung Teduh. Pengunduran diri Is ia sampaikan saat Payung Teduh mengisi konser Liztomania di Gedung Kesenian Jakarta, Selasa (14/11) lalu.
”New episode kali ya, petualangan dengan Payung Teduh akan berakhir di 2018, saya yang mundur sih,” ucap Is.
Keputusan untuk meninggalkan Payung teduh memang bukanlah keputusan mudah. Dan hal tersebut telah dipikirkan masak-masak oleh Is sejak jauh-jauh hari.
Is mengatakan jika keputusan untuk mundur karena ia memang sudah tidak sejalan lagi dengan Payung Teduh.”Visi sudah beda tapi nggak ada perselisihan,” ungkap Is menjelaskan alasannya meninggalkan Payung Teduh.
”Lebih ke saya merasa Payung Teduh kehilang an spirit karya untuk lebih berkarya apapun itu seperti sekarang lebih sibuk di off air gitu,” ungkap Is.
Baca juga: Konser Bareng Raisa dan Vina Panduwinata pada Malam Tahun Baru di Jogja
Setelah lepas dari Payung Teduh, Is ingin menebus semuanya. Sesuatu yang tak bisa ia lakukan saat masih bersama dengan Payung Teduh.
”Saya tetap ingin balik ke alam lagi, bikin lagu lagi. Karena untuk petualangan musik, seperti biasa manggung-manggung kayaknya menyita energi. Bukan cita-cita awal. Bukannya tidak bersyukur, tapi lebih ke kita bisa melakukan hal-hal lain selain off air,” kata pria kelahiran Makassar, 24 Januari 1984 itu. *bay/sos/fel
Selain itu, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2420 terbit tanggal 18 November 2017.