Pelatihan Basic Life Support (BLS) untuk masyarakat awam kembali digelar di Grand City Mall Surabaya, Minggu (13/8) lalu. Pelatihan BLS ini diadakan untuk kali ke lima dan diikuti 450 orang. Dengan demikian, total lulusan Pelatihan BLS untuk awam ini sudah 1.500 orang.
Ini berarti mereka adalah orang-orang yang sudah punya kemampuan menolong orang yang terkena serangan jantung di tempat-tempat umum, orang tersedak yang menyebabkan napas terhenti, dan tenggelam.
Baca juga: Basic Life Support IV, Wujudkan Surabaya Kota Ramah BLS
”Dengan makin seringnya pelatihan BLS untuk awam ini diselenggarakan, kami berharap semakin ba nyak penderita serangan jantung yang berhasil diselamatkan,” ujar Joshie Halim, Ketua Perhimpunan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia-Tionghoa (Permit) Jawa Timur.
Pelatihan BLS kali ini merupakan hasil kerjasama Nyata dengan Perhimpunan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia-Tionghoa (Permit) Jawa Timur, RSUD Dr. Soetomo, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN) Jawa Timur, dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Surabaya.
Karena tingginya animo masyarakat, Pelatihan BLS rencananya akan kembali digelar pada Desember nanti. *adi/fel
Selain Pelatihan Basic Life Support V, baca juga info-info terbaru selebriti Indonesia lainnya di Tabloid Nyata edisi 2407 terbit tanggal 19 Agustus 2017
 untuk masyarakat awam kembali digelar. Kali ini diadakan untuk kali ke lima dan diikuti 450 orang.){kind=link}